Rabu, 28 Mei 2008

selewat angin

sudah kukira
tak kan jauh jauh dari sini juga

ku tuliskan cerita yang panjang
dan cuma kau angin anginkan
bersama saputangan
dan sepatu tua
yang tak pernah terlalu ingin kau selamatkan
ketika hari tiba tiba hujan

aku
masih setia melawati senja
dengan menghitung langkah yang dulu selalu menujumu
dan tak pernah sampai kemanamana
cuma selalu menemukanmu
sedang dengan suntuk menutupi buku buku yang terbuka

di halaman yang menanam jejakmu:
daun daun diam diam menguning

cinta cuma selewat angin

2 komentar:

Kurniawan Yunianto mengatakan...

hai el, tidak tahu kenapa aku merasa nyaman membaca sajaksajak mu
sebagaimana pula kepada mas timur

oya semoga itu memang benar photo mu

Anonim mengatakan...

pak koki:

terimakasih sudah merasa nyaman di sini ^_^

ya,itu saya pak koki,,